Yoh 10:22-30
makam para dehonian di Asten |
Kita tahu bahwa pada waktu itu orang-orang Yahudi
menghadapi Yesus dengan sikap bimbang, penasaran dan ragu. Seakan mereka tidak
pernah melihat Yesus berkarya atau mendengar Yesus mengajar. Mereka lalu
mendatangi Yesus, mendesak Dia untuk segera menyingkapkan DiriNya di hadapan
mereka. "Berapa lama lagi Engkau membiarkan kami hidup dalam kebimbangan?
Jikalau Engkau Mesias, katakanlah terus terang kepada kami" (Yoh 10:24).
Lalu Yesus menunjukkan dua sebab mengapa mereka (kita) masih dalam kebimbangan
dan keraguan dan tidak mengenal Yesus.
Pertama, mereka tidak pernah berpikir apalagi meyakini bahwa dengan mengerjakan
karya-karya besar Allah, Yesus sesungguhnya menunjukkan diri berasal dari
Allah.
Kedua,
mereka (atau kita) belum membuka diri
untuk menjadi kawanan domba, milik kepunyaanNya. Artinya,
Yesus belum mendapat tempat dalam hati mereka, dalam hati kita. Sesama atau
Tuhan mendapat tempat dalam hati kita bukan pertama-tama karena kita mendengar
mereka berbicara, melihat mereka berkarya melainkan karena hati kita tulus dan
terbuka menerima mereka.